-->

Wisata Pantai Papuma Kabupaten Jember


Tempat wisata di Jember selanjutnya adalah Pantai Papuma atau juga sering disebut Pantai Pasir Putih Malikan. Salah satu pantai yang cukup populer dikalangan masyarakat Jember ini berlokasi di Desa Lojejer, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember. Walaupun tergolong baru sebagai objek wisata di Jember. Namun Pantai Papuma ini langsung hits dikalangan para travelers. Pepohonan yang rimbun disepanjang pantai, semakin menambah teduh dan segarnya udara yang ada disekitar kawasan pantai ini. Di sekitar Pantai Papuma ini anda bisa mendapati Goa Lawa yang bisa anda masuki ketika air surut, dan menjadi salah satu ciri khas dari Pantai Papuma.

Wana Wisata Tanjung Papuma adalah salah satu kawasan wisata unggulan Kabupaten Jember yang terletak kurang-lebih 40 km sebelah selatan kota Jember. Tempat ini terletak di Desa Lojejer Kecamatan Wuluhan. Menggunakan kendaraan pribadi, baik mobil maupun motor, perjalanan kesana memerlukan waktu antara 60 hingga 90 menit dari Kota Jember, lima sampai enam jam dari Surabaya atau Malang, dan tujuh sampai delapan jam dari Denpasar Bali.

Sesampainya di loket masuk, pengunjung harus membayar tiket masuk sebesar Rp. 3000 per orang, Rp. 1000 untuk parkir motor atau Rp. 7000 untuk parkir mobil. Biaya tersebut sudah termasuk asuransi kecelakaan. Dari sini perjalanan tinggal sekitar 10 menit lagi menggunakan kendaraan pribadi. Pengunjung harus melalui jalan mendaki dan menurun sejauh kurang lebih dua km. Sepanjang perjalanan disuguhkan pemandangan hutan nan elok. Pantai Papuma sesekali terlihat melalui sela-sela pepohonan di bukit dengan ketinggian sekitar 150 mdpl (meter di atas permukaan laut).
Jalan menuju Papuma juga digunakan untuk mengakses Gua Jepang dan Guwa Lowo yang berada di sebelah kiri jalan. Untuk mencapai guwa, pengunjung harus melalui jalan setapak yang menurun tajam, karena guwa-guwa tersebut terletak di tebing terjal pantai. Guwa Jepang merupakan tempat pengintaian Tentara Jepang pada masa Perang Dunia Kedua. Guwa Lowo (Jawa: kelelawar) menurut legenda adalah tempat bersemayam putri penguasa laut selatan “Dewi Sri Wulan” dan tempat bertapa Kyai Mataram.

Di Pantai Papuma, terdapat tempat parkir luas di sebelah kanan jalan masuk. Mobil bisa di parkir disana. Bila perjalanan diteruskan ke arah selatan, pengunjung bisa naik ke Siti Hinggil, tempat tertinggi di ujung Tanjung Papuma sekitar 50 mdpl. Dari ketinggian ini, pengunjung bisa menyaksikan debur ombak Ganasnya Laut Selatan menyerbu bukit-bukit karang yang terpisah dari pantai. Dari ketinggian ini pula, di sisi utara terhampar ekosistem hutan yang sangat bagus karena terjaga kelestariannya dengan pohon gebang mendominansi. Turun dari Siti Hinggil pantai berbatu di sebelah selatan dan ekosistem hutan di sebelah utara bisa dinikmati sambil berjalan atau berkendara ke arah barat. 

Tanjung Papuma menyuguhkan keindahan alam pantai didukung dengan ekosistem pantai yang terjaga. Di bagian timur, pantai berpasir putih terhampar dari utara ke ujung selatan tanjung, Siti Hinggil. Di beberapa tempat terdapat batu karang yang masih utuh ditemani beberapa bongkah batu karang bulat pipih terukir ombak, membentuk pantai batu putih. Tepat di timur Siti Hinggil terdapat batuan besar yang menyerupai kodok dan mahkota Dewa Narada. Kedua batu karang tersebut dinamakan Batu Kodok dan Batu Narada. Di sebelah selatan Siti Hinggil terdapat sebuah bukit batu besar yang menunjukkan bukti-bukti pernah menjadi satu daratan dengan Pantai Malikan. Ada jalur bebatuan yang menciptakan laut sangat dangkal antara pantai dengan batu tersebut. Di kejauhan sebelah barat terdapat beberapa batu-batu besar dan kecil selalu menampilkan semburat air laut yang menerjangnya. Ekosistem pantai menawan akan membuat wisatawan kerasan berlama-lama menikmati pemandangan. Rimbunnya pohon pada formasi baringtonia yang berada di utara Siti Hinggil dimanfaatkan oleh para pedagang menyajikan ikan segar, es kelapa muda, dan aneka ragam kuliner yang menambah kesan wisata alami khas pantai.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel